Senin, 27 Desember 2010

SHOLAT DLUHA APAKAH HARUS DENGAN SURAT DLUHA ATAU BISA DENGAN LAINNYA.??

* “Barang siapa shalat
Dhuha 12 rakaat, Allah
akan membuatkan
untuknya istana
disurga ” (H.R. Tirmiji dan
Abu Majah)
* “Siapapun yang
melaksanakan shalat
dhuha dengan langgeng,
akan diampuni dosanya
oleh Allah, sekalipun dosa
itu sebanyak buih di
lautan. ” (H.R Tirmidzi)
* “Dari Ummu Hani
bahwa Rasulullah SAW
shalat dhuha 8 rakaat
dan bersalam tiap dua
rakaat. ” (HR Abu Daud)
* “Dari Zaid bin Arqam ra.
Berkata,”Nabi SAW
keluar ke penduduk Quba
dan mereka sedang
shalat dhuha ‘. Beliau
bersabda,?Shalat
awwabin (duha ‘) berakhir
hingga panas menyengat
(tengah hari). ” (HR
Ahmad Muslim dan
Tirmidzi)
* “Rasulullah bersabda di
dalam Hadits Qudsi, Allah
SWT berfirman, “Wahai
anak Adam, jangan
sekali-kali engkau malas
mengerjakan empat
rakaat shalat dhuha,
karena dengan shalat
tersebut, Aku cukupkan
kebutuhanmu pada sore
harinya. ” (HR Hakim &
Thabrani)
* ““Barangsiapa yang
masih berdiam diri di
masjid atau tempat
shalatnya setelah shalat
shubuh karena
melakukan i ’tikaf,
berzikir, dan melakukan
dua rakaat shalat dhuha
disertai tidak berkata
sesuatu kecuali kebaikan,
maka dosa-dosanya akan
diampuni meskipun
banyaknya melebihi buih
di lautan. ” (HR Abu Daud)
Mengenai bacaan, tidak
ada keterangan dari
Rasulullah mengenai
surat tertentu yang harus
dibaca ketika shalat
Dhuha. Kita dipersilahkan
membaca surat apa pun
sesuai dengan
kemampuan dan
keinginan kita. Kita
diperkenankan untuk
membaca surat Asy-
Syams, Adh-Dhuha, atau
surat-surat lain yang
menjadi favorit atau
pilihan.
Allah berfirman,
“ ...Bacalah apa yang
mudah (bagimu) dari Al-
Quran …” (Q.S. Al-
Muzzammil [73]: (20).

8 komentar: